• Sunday, October 15, 2023

    Pentingnya Kampanye Udara Bersih melalui Komunikasi Digital

    Oleh :
    Kevin Arami
    Kuliah Tamu “Optimalisasi komunikasi Digital Dalam Kampanye Udara Bersih”, Kamis (08/06/2023) di Auditorium Kasman Singodimedjo FISIP UMJ.

    Prodi Ilmu Komunikasi FISIP UMJ menggelar Kuliah Tamu dengan tema “Optimalisasi Komunikasi Digital Dalam Kampanye Udara Bersih”. Kegiatan ini dilaksanakan di auditorium Kasman Singodimedjo FISIP UMJ pada Kamis, (08/06/2023).

    Acara ini diisi sejumlah narasumber Firdza Radian dari Pandemic Talks Pakar Komunikasi & Inisiator , Istisari Bulan Lageni Dosen Ilmu Komunikasi FISIP UMJ. Dalam acara ini juga dihadiri Dosen dan Mahasiswa FISIP UMJ.

    Kegiatan ini di gelar karena pentingnya mengampanyekan Udara Bersih lewat komunikasi digital berupa konten-konten di media sosial dan bagaimana membuat sebuah konten di media sosial yang dapat menyebarluaskan konten yang kita buat sehingga dilihat banyak orang.

    Baca Juga :

    Tidak hanya membahas komunikasi digital, dalam kegiatan ini juga bicara tentang Udara Bersih dan Polusi Udara yang disebabkan dari asap kendaraan dan faktor lainnya.

    “Ada isu lain yang penting kita ketahui setelah pandemic Covid-19 usai, yaitu terkait polusi udara. Jakarta termasuk kota yang polusi udaranya juga tertinggi di dunia. Sehingga ini menjadi konsen bagi kita semua dan temen-temen mahasiswa juga ikut berkontribusi untuk mengurangi polusi udara dan mendorong dari beberapa stakeholder seperti pemerintah, instansi, dan perusahaan,” papar Kaprodi Ilkom FISIP UMJ Dr. Oktaviana Purnamasari, M.Si

    Narasumber: Firdza Radiany Praktisi Komunikasi & Inisiator, Istisari Bulan Lageni Dosen ILKOM FISIP UMJ.

    Dalam rangkaian acara ini tidak hanya membahas tentang udara bersih dan polusi udara, tetapi juga berbicara tentang Komunikasi Digital dalam membuat konten untuk media sosial.

    Salah satu narasumber dalam acara ini Firdza Radiany dari PandemicTalks menyampaikan beberapa point mindset yang harus dimiliki konten kreator saat akan membuat konten ada dua hal, “yang pertama bagaimana kita bisa menjadi konektor yang mempertimpangkan terkait faktor koneksi dengan audiens dan yang kedua bagaimana menjadi storyteller yaitu bisa mengembangkan suatu cerita yang akan lebih menarik untuk audiens,” ungkap Firdza.

    Disampaikan juga oleh narasumber kedua yang merupakan Dosen ILKOM FISIP UMJ Istisari Bulan Lageni yang memaparkan bagaimana kondisi terkait polusi udara di Jakarta dan memaparkan tentang komunikasi digital di media sosial.

    “Komunikasi adalah proses penyampaian pesan, gagasan, pesan dari komunikator melalui media. Buatlah konten-konten digital dan push di media sosial. Pemakai media sosial berada direntang usia yang sangat panjang dan jauh baik usia muda atau usia tua, dengan demikian kita harus memodifikasi media sosial yang kita punya agar lebih bijak dalam menggunakannya,” papar Istisari.

    Editor :

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • - Copyright © Hanazono - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -